info@stem.or.id
Yayasan Aljazari Indonesia

STEM, Bina Ilmu, Cipta Inovasi

Beranda » Berita & Kegiatan  »  Panel Diskusi AI dan Big Data: Membangun Kebijakan Berkelanjutan untuk Inovasi di International Summit on Sustainable, Green and Advanced Technology
Panel Diskusi AI dan Big Data: Membangun Kebijakan Berkelanjutan untuk Inovasi di International Summit on Sustainable, Green and Advanced Technology

Jambi, 1 Oktober 2024 – Di ajang International Summit on Sustainable, Green and Advanced Technology, sebuah panel diskusi yang menarik telah diselenggarakan mengenai peran kecerdasan buatan (AI) dan big data dalam merumuskan kebijakan berkelanjutan. Panel ini menghadirkan tiga pembicara ahli: Mochamad Asri, PhD dari NVIDIA, Dr. Ir. Al Ansori, ST., M.MT, CFrA, IPM, ASEAN.Eng dari Widyaiswara BPK RI, dan Dr. Chathura Rajapakse dari University of Kelaniya, Sri Lanka.

Mochamad Asri membuka diskusi dengan membahas potensi AI dalam mendorong efisiensi dan inovasi di berbagai sektor. "AI bukan hanya alat, tetapi katalisator yang bisa mengubah cara kita merancang dan menerapkan kebijakan. Dengan memanfaatkan data besar, kita dapat membuat keputusan yang lebih informasional dan tepat waktu," ungkapnya. Ia juga menyoroti bagaimana teknologi AI dapat membantu dalam mengidentifikasi tren serta perilaku masyarakat, yang dapat digunakan untuk merumuskan kebijakan yang lebih relevan dan responsif.

Dr. Al Ansori menambahkan perspektif dari sektor pemerintahan, menjelaskan tantangan dan peluang dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam praktik audit dan pemerintahan. "Kecerdasan buatan dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi di sektor publik. Dengan menggunakan big data, kita dapat lebih baik dalam mengawasi penggunaan anggaran dan mengevaluasi efektivitas program," jelasnya. Ia juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara sektor publik dan swasta untuk memaksimalkan manfaat dari teknologi ini.

Sementara itu, Dr. Chathura Rajapakse berbagi pandangannya tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk merumuskan kebijakan yang lebih berkelanjutan di negara berkembang. "Integrasi AI dalam desain kebijakan sangat penting, terutama di negara-negara yang memiliki sumber daya terbatas. Teknologi ini dapat membantu kita memahami kebutuhan masyarakat dengan lebih baik dan merumuskan kebijakan yang dapat meningkatkan kualitas hidup," ujarnya.

Panel diskusi ini menarik perhatian para peserta, yang berasal dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, pengusaha, dan praktisi pemerintah. Diskusi interaktif memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berbagi pengalaman terkait penggunaan AI dan big data dalam konteks kebijakan.

Sebagai penutup, para pembicara sepakat bahwa kolaborasi lintas sektor dan peningkatan kapasitas dalam bidang teknologi adalah kunci untuk menciptakan kebijakan yang lebih berkelanjutan dan inovatif. "Kita berada di ambang revolusi teknologi. Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk membangun masa depan yang lebih baik," tutup Mochamad Asri.

Kontak Media:
Nama: Nurman
Email: jamtech@stem.or.id
Telepon: 0811-654-600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *